Pengenalan Bahasa Pemrograman Berbasis Web

Halo kawan sebelumnya saya telah membahas mengenai HTML dan PHP. Selanjutnya saya akan membahas beberapa bahasa pemrograman berbasis web. Di era sekarang aplikasi dan program sudah banyak berinovasi salah satunya program berbasis website. 


Pemrograman Berbasis Web

Proses membuat sebuah program yang berdasarkan pada halaman situs web yang menampilkan berbagai informasi berbentuk teks, grafik, suara dan animasi melalui protokol transfer hypertext.
Untuk membuat sebuah pemrograman berbasis web dibutuhkan sebuah bahasa pemrograman tertentu yang dapat mendukung program tersebut. 

Bahasa Pemrograman HTML (HyperText Markup Language)

Sebuah bahasa markup standar yang digunakan untuk membuat sebuah halaman web dan menampilkan berbagai macam informasi didalamnya. HTML menghasilkan tampilan yang terintegritas karena berkas yang dibuat dalam software pengolah kata dan disimpan dalam format ASCII yang menjadikan home page dengan perintah-perintah HTML. 

Bahasa Pemrograman PHP (Hypertext Preprocessor)

Bahasa pemrograman yang dapat disisipkan ke dalam HTML. PHP banyak digunakan  untuk memrograman situs website dinamis. PHP  pertama kali dibuat oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1995. Awalnya bahasa pemrograman ini berupa sekumpulan syntax yang digunakan untuk mengolah data formulir dari web dan belum digunakan secara umum. Versi terakhir sudah memasukkan model pemrograman berorientasi objek ke dalam PHP untuk beradaptasi dengan perkembangan bahasa pemrograman yang sudah menggunakan OOP. 

Bahasa Pemrograman JavaScript

Bahasa pemrograman yang dapat berkeja di sebagian besar browser. JavaScript dapat disisipkan dalam halaman web menggunakan tag SCRIPT. Bahasa pemrograman ini pertama kali dikembangkanoleh Brendan Elich. JavaScript ini tidak ada hubungannya dengan bahasa pemrograman Java. JavaScript dapat digunakan untuk membuat efek pada gambar maupun teks dan yang paling utama adalah untuk membuat AJAX. 

Bahasa Pemrograman ASP (Active Server Page)

Bahasa pemrograman berbasis web untuk menciptakan halaman web yang dinamis. ASP diproses melalui web server dan hasil proses itu menghasilkan HTML yang akan dikirimkan melalui browser.  ASP diciptakan oleh Microsoft untuk membuat sebuah pemrograman web yang dinamis, sehingga isi dari sebuah website dapat diprogram untuk mendapatkan hasil yang berbeda. ASP sendiri merupakan Object Oriented Programming dan memliliki struktur bahasa yang sama dengan bahasa Visual Basic yang mudah dimengerti karena syntaxnya menggunakan bahasa Inggris.

Bahasa Pemrograman XML (Extensible Markup Language)

XML merupakan kelanjutan dari HTML yang merupakan bahasa standar untuk melacak internet. XML adalah bahasa markup untuk membuat dokumen markup keperluan pertukaran data antar sistem yang beraneka ragam. XML didesain untuk menyimpan data secara ringkas sehingga menjadi lebih efisien.

Bahasa Pemrograman WML (Wireless Markup Language)

Bahasa pemrograman yang digunakan dalam aplikasi berbasis XML. Bahasa pemrograman ini digunakan dalam aplikasi wireless. WML merupakan analogi dari HTML namun berjalan pada protokol nirkabel.

Bahasa Pemrograman PERL

Bahasa pemrograman yang mirip dengan bahasa pemrograman C. PERL menangani teks dan berbagai jalan pintas untuk menyelesaikan masalah-masalah umum. PERL dapat mempersingkat syntax yang digunakan untuk membuat sebuah program yang harusnya menghasilkan syntax yang cukup panjang karena bahasa pemrograman ini menggunakan simbol-simbol yang sulit dimengerti oleh orang awam.

Pengenalan Bahasa Pemrograman

Dikesempatan kali ini saya akan Mengenalkan Bahasa Pemrograman berkenaan dengan tugas Pengantar Sistem Teknologi Informasi.

Bahasa Pemrograman

Sebuah instruksi standar untuk memerintah komputer agar menjalankan fungsi tertentu
Sebelum langsung membuat program, kita hendaknya memahami beberapa diantaranya : 

1.  Algoritma
     Urutan penyelesaian suatu masalah yang disusun secara sistematis menggunakan bahasa yang logis.
2.  Syntax
     Setiap bahasa pemrograman memiliki syntax yang unik. Syntax merupakan aturan menulis 'kalimat' agar mampu dimengerti dengan benar oleh bahasa pemrograman. 
3.  Interpreter / Pustaka
     Interpreter berasal dari kata 'interpet' yang artinya mengartikan, sehingga interpreter merupakan penerjemah bahasa pemrograman yang menerjemahkan syntax demi syntax pada saat saat eksekusi program.
4.  IDE + OS
     Program komputer yang memiliki beberapa fasilitas yang diperlukan dalam pembangunan perangkat lunak. Adapun tujuan dari IDE untuk menyediakan berbagai untilitas yang diperlukan untuk membangun software. Beberapa contoh dari IDE : DevC++, Android Studio, Eclipse.


Model Pemrograman

1.      Struktural
Pemrograman terstruktur adalah bahasa pemrograman yang mendukung pembuatan program sebagai kumpulan prosedur dan fungsi. Prosedur merupakan program terpisah dalam blok sendiri yang berfungsi sebagai sub-program yang merupakan sebuah program kecil untuk memproses sebagian dari pekerjaan program utama dan tidak mengembalikan nilai sedangkan pada Fungsi akan mengembalikan nilai, nilai yang dihasilkan akan ditampung oleh variabel.
Beberapa contoh bahasa pemrograman yang menggunakan model ini yaitu : Pascal, C, dll

2.      Object Oriented
Suatu metode pemrograman yang berorientasi kepada objek. Tujuan dari OOP diciptakan adalah untuk mempermudah pengembangan program dengan cara mengikuti model yang telah ada di kehidupan sehari-hari. Jadi setiap bagian dari suatu permasalahan adalah objek, nah objek itu sendiri merupakan gabungan dari beberapa objek  & class yang lebih kecil lagi.
Beberapa contoh bahasa pemrograman yang menegunakan model ini yaitu : Java dan Phyton.

Peran 


1.      Jaringan Komputer (Socket Programming)
Pemrograman yang bertujuan agar satu program bisa berinteraksi dengan program lainnya dalam satu jaringan, biasa disebut juga dengan pemrograman jaringan.
Contohnya seperti : C, Java, dan Phyton.

2.      Database (DBC)
Kumpulan terorganisasi dari data – data yang saling berhubungan sedemikian rupa sehingga dapat mudah disimpan, dimanipulasi, serta dipanggil oleh penggunanya.
Contohnya seperti : Java ODBC dan Phyton.

3.      Internet Of Things
Sebuah konsep yang bertujuan untuk memperluas manfaat dari konektivitas internet yang tersambung secara terus-menerus, berikut kemampuan remote control, berbagi data, dan sebagainya, termasuk pada benda-benda di dunia fisik. Bahan pangan, elektronik, peralatan apa saja, koleksi, termasuk benda hidup, yang semuanya tersambung ke jaringan lokal dan global melalui sensor tertanam dan selalu “on”.

4.      Cloud Computing
Kombinasi pemanfaatan teknologi komputer dengan pengembangan berbasis internet. Sebutan cloud sendiri merupakan sebuah istilah yang diberikan pada teknologi  jaringan internet.

5.      Intelligent Transparation System
Integrasi antar sistem informasi dan teknologi komunikasi dengan infrastruktur transportasi, kendaraan danpengguna jalan. Mengintegrasikan pengguna jalan, sistem transportasi, dan kendaraan melalui sistem informasi dan teknologi komunikasi serta membantu sistem transportasi secara keseluruhan untuk bekerja secara efektif dan efisien. Sebagai aplikasi inti untuk pengelolaan lalu lintas kota, ITS akan mengelola dan menggunakan sumberdaya data yang dibagikan antara berbagai sistem pengelolaan informasi.

6.      Paralel Computing
Komputer membawa lebih dari satu task secara simultan (bersamaan). Teknik ini dapat memungkinkan komputer bekerja secara lebih cepat dibandingkan dengna melakukannya secara sekaligus, seperti halnya seseorang dengan dua tangan dapat menyelesaikan lebih banyak pekerjaan dengan orang yang hanya menggunakan satu tangan saja.
Pada dasarnya, program komputer didesain dengan menggunakan sebuah cara di mana tidak memungkinkan paralel computing, yaitu dengan menyelesaikan setiap langkah dalam satu waktu. Untuk program yang melakukan proses dengan cara ini (parallel computing), maka program tersebut didesain untuk dapat membagi task ke dalam task-task yang lebih kecil yang dapat dikerjakan secara individual.
Keuntungan utama parallel computing adalah program dapat melakukan eksekusi secara lebih cepat. Jika hardware komputer yang mengeksekusi sebuah program yang menggunakan parallel computing memiliki arsitekturnya, seperti pada processor (CPU / Central Processing Unit), parallel computing dapat menjadi sebuah teknik yang efisien.

7.      Bio Informatika dan E-Health
salah satu cabang baru ilmu biologi yang merupakan perpaduan antara biologi dan teknologi informasi.
Bioinformatika sendiri mencakup kajian yang lebih mendalam dari genomik. Dalam studi bioinformatika digunakan komputer yang mampu menyimpan data dalam jumlah yang sangat banyak dan didukung berbagai macam software untuk menganalisis jutaan data yang berasal dari mahluk hidup.

Tips


1.      Pahami Algoritma
Ketika anda ingin membuat suatu program, hal pertama yang anda harus buat adalah algoritma dari program tersebut, jangan lupa untuk merancang algoritma program tersebut dengan efisien dan tetntunya logis.
2.      Kuasai Syntax
Ketika anda telah memahami algoritma dari program anda, selanjutnya yaitu anda harus  menguasai berbagai syntax dalam bahasa pemrograman yang akan anda gunakan yang nantinya mempermudah proses anda dalam membuat program.
3.      Pahami Model Pemrograman (Struktural & OOP)
Ketika anda telah menguasai syntax bahasa pemrograman, hal yang perlu diperhatikan adalah menentukan bahasa pemrograman yang akan anda gunakan, karena pada dasarnya model pemrograman Struktural dengan OOP sungguh berbeda.
4.      Berlatih
Ketika anda ingin bisa pemrograman, anda harus siap untuk menjalani prosesnya karena tidak ada yang instan untuk bisa pemrograman. Anda harus berlatih terus untuk lebih cepat menguasai bahasa pemrograman yang akan anda gunakan.
5.      Studi Kasus Sehari-hari
Studi kasus perlu anda lakukan dengan mengambil masalah yang ada dalam kehidupan sehari-hari guna untuk melatih dan mengembangkan analisis terhadap suatu masalah.
6.      Aktif dalam Pengembangan
Aktif dan kreatif dalam pengembangan mengenai syntax dalam bahasa pemrograman menjadikan anda lebih mahir dan bisa untuk membuat program yang sempurna.


Security


      1.       Kesalahan Algoritma

Kekeliruan, tidak tepat, kesalahan secara perangkat lunak, atau kerusakan pada perangkat keras.Dengan terjadinya error ini, maka pelaksanaan tidak sesuai dengan yang diharapkan.

Ada beberapa kesalahan yaitu :


·         Syntax Error

Adalah kesalahan yang diakibatkan karena penulisan atau tata bahasa yang tidak benar. Error ini membuat pihak yang diminta untuk mengerjakan sesuatu menjadi bingung, sehingga tidak bisa melakukan perintah tersebut.



·         Human Error

Kesalahan pada suatu sistem program yang dibuat oleh manusia.



·         Command Error

Kesalahan yang terjadi karena perintah atau intruksi yang dapat mengatur atau mengontrol seluruh kegiatan pada suatu sistem.

·         Logical Error
Jenis kesalahan secara logika. Jika ditemukan kesalah dengan jenis ini, proses tetap dilanjutkan, namun tidak berjalan sebagaimana mestinya.

      2.       Buffer Overflow
Suatu kondisi dimana element-element yang ada tidak dapat lagi menempati tempat penampungan yang ada. Buffer Overflow adalah keadaan dimana buffer (variabel yang di gunakan suatu aplikasi untuk menyimpan datanya di memori) terisi dengan data yang ukurannya melebihi kapasitasnya sendiri dan akibatnya kelebihan data itu akan mengisi alamat memori lain yang bukan milik variabel tersebut atau dalam hal ini disebut dengan overwrite.

Tingkat Pemrograman

1.    Bahasa Tingkat Tinggi
Bahasa pemrograman yang sifatnya lebih mudah digunakan, lebih terstruktur , mudah dipahami dan dipelajari. Contohnya seperti Pascal dan C.
2.     Bahasa Tingkat Rendah
   Bahasa pemrograman yang berorientasi pada mesin. Disebut tingkat rendah karena lebih mendekat bahasa mesin dari pada bahasa manusia. Salah satu bahasa pemrograman tingkat rendah adalah bahasa rakitan (Assembly).

Referensi


Query Select Lanjutan dan Fungsi Agregat Dalam Basis Data

     1.     SELECT
Perintah yang digunakan untuk mengambil data dari sebuah database.
Bentuk umum : SELECT * FROM nama_tabel;
Keterangan :
* => berfungsi untuk memilih/menampilkan seluruh field/kolom.





     2.     SELECT WHERE
Menyaring baris yang sesuai dengan beberapa kondisi.
Misalnya kita ingin menampilan field yang id jurusannya adalah 1 pada tabel mahasiswa.
SELECT * FROM tb_mahasiswa
WHERE id_jurusan=1;

Ini merupakan tampilan tabel mahasiswa


Berikut hasil dari query yang dijalankan



     3.     SELECT JOIN
Perintah untuk menghubungkan antar beberapa table sehingga terbentuk satu set data yang baru.
Ada beberapa tipe-tipe join :
      ·         INNER JOIN
      ·         CROSS JOIN
      ·         OUTER JOIN
      ·         STRAIGHT JOIN

Contohnya saya menggunakan tipe Inner Join,  tipe join ini akan mengambil semua row dari table asal dan table tujuan dengan kondisi nilai key yang terkait saja.
Bentuk Umum: SELECT tb_mahasiswa.nim, tb_mahasiswa.nama,tb_mahasiswa.jk,                                                                 tb_jurusan.id_jurusan, tb_jurusan.nama_jurusan
                          FROM tb_mahasiswa INNER JOIN tb_jurusan
                          ON tb_mahasiswa.id_jurusan=tb_jurusan.id_jurusan;

Ini merupakan tabel mahasiswa

Ini merupakan tampilan tabel jurusan


Hasilnya akan menampilkan field pada tb_mahasiswa dengan field pada tb_jurusan






     4.     SELECT MULTIPLE TABLES
Perintah ini fungsinya  hampir sama dengan Select Join yaitu menggabungkan beberapa tabel sehingga terbentuk suatu set yang baru, namun perintah ini menggunakan klausa WHERE.
Bentuk umum : SELECT * FROM tb_mahasiswa,tb_jurusan
                          WHERE tb_mahasiswa.id_jurusan = tb_jurusan.id_jurusan;

Hasilnya berbeda dengan contoh pada perintah Select Join, pada perintah ini field id_jurusan ditampilkan 2 kali.
 


     5.     FUNGSI AGREGAT
Fungsi yang menerima koleksi nilai dan mengembalikan nilai tunggal sebagai hasilnya, fungsi ini digunakan bersamaan dengan perintah SELECT.

Ini merupakan tampilan tabel nilai mahasiswa, kita bisa memanipulasi dengan menggunakan fungsi agregat.


Ada 5 jenis fungsi agregat yaitu :

      ·         SUM
Digunakan untuk menghitung total nilai dari field tertentu.
Bentuk umum :           SELECT SUM (nama_field) AS total_nilai                                                                                                       FROM nama_tabel;



      ·         COUNT
Digunakan untuk menghitung jumlah record.
Bentuk umum :           SELECT COUNT (*) AS total_mahasiswa
                                    FROM nama_tabel;














      ·         AVG
Digunakan untuk menampikan nilai rata-rata dari suatu field.
Bentuk umum :           SELECT AVG (nama_field) AS rata_rata
                                    FROM nama_tabel;














      ·         MAX
Digunakan untuk menampikan nilai tertinggi dari suatu field.
Bentuk umum :           SELECT MAX (nama_field) AS nilai_tertinggi
                                    FROM nama_tabel;













      ·         MIN
Digunakan untuk menampikan nilai terendah dari suatu field.
Bentuk umum :           SELECT MIN (nama_field) AS nilai_terendah
                                    FROM nama_tabel;




Konsep Dasar Elektronika Digital

Halo teman - teman semua kali ini saya akan membahas apa itu Elektronika Digital dan apa yang mencangkup didalamnya.


Elektronika Digital

Sistem elektronik yang menggunakan sinyal digital (sinyal yang terputus-putus). Kondisi sinyal digital digambarkan dengna notasi 1 dan 0.
‑ Notasi 1 melambangkan terjadinya suatu hubungan.
‑ Notasi 0 melambangkan tidak terjadinya suatu hubungan.

Gerbang Logika (Boolean)

Sebuah sistem pemrosesan dasar yang dapat memproses inputan-inputan yang berupa bilangan biner (1 dan 0) menjadi sebuah output yang berkondisi dan akhirnya digunakan untuk proses selanjutnya.
Ada 3 bentuk dasar gerbang logika, yaitu : 
1. AND
2. OR
3. NOT

Selain bentuk diatas, terdapat bentuk turunan dari gerbang logika dasar, yaitu :
1. NAND
2. NOR
3. XOR
4. XNOR

Gerbang Logika AND 



Gerbang Logika OR 


Gerbang Logika NOT


Gerbang Logika NAND



Gerbang Logika NOR


Gerbang Logika XOR


Gerbang Logika XNOR


Mengenal Perintah DML pada SQL

Halo kawan, dipostingan sebelumnya saya telah membahas mengenai apa itu DDL dan perintah-perintah yang terdapat pada DDL, nah sekarang saya akan memaparkan perintah SQL yang berikutnya yaitu DML. Langsung kita simak saja. 



DML (Data Manipulation Language)

Data Manipulation Language merupakan perintah-perintah yang digunakan untuk memanipulasi database (melihat, menelusuri, filtering, summarize, perhitungan, dll). DML merupakan metode query yang dapat digunakan setelah database dibuat, perintah dari DML seperti SELECT, INSERT UPDATE, dan DELETE.


SELECT

Perintah yang digunakan untuk mengambil data dari sebuah database.
Bentuk umum : SELECT * FROM nama_tabel;
Keterangan :
* => berfungsi untuk memilih/menampilkan seluruh field/kolom.

Misalnya kita ingin menampilkan seluruh field pada tabel costumer.
SELECT * FROM tb_costumer;

Misalnya kita ingin menampilkan field alamat yang berasal dari denpasar.
SELECT * FROM tb_costumer 
WHERE alamat = 'denpasar';

Misalnya kita ingin menampilkan field nama yang bernama haris.
SELECT * FROM tb_costumer
WHERE nama LIKE 'haris';


INSERT 

Perintah yang digunakan untuk menyisipkan/menambah data baru ke dalam tabel.
Bentuk umum : INSERT INTO nama_tabel 
                       (nama_field)
                        VALUES 
                        (values)
Misalnya kita ingin menambah data pada tabel costumer.
INSERT INTO tb_costumer
(no_ktp,nama,alamat,no_tlp,email)
VALUES
('1234567','Diah Maheswari','denpasar','081239087653','diahcaem@gmail.com')


UPDATE

Perintah digunakan untuk melakukan pengubahan terhadap data yang ada pada tabel.
Bentuk umum : UPDATE tb_costumer SET
                        nama_field = 'values'
                        WHERE primary_key = 'values';
Misalnya kita ingin mengubah data dari no_ktp = 1234567.
UPDATE tb_costumer SET
nama = 'Diah',
alamat = 'denpasar'
WHERE no_ktp='1234567';


DELETE

Perintah ini digunakan untuk melakukan penghapusan data pada tabel database. Penghapusan ini dapat dilakukan secara sekaligus (seluruh isi tabel) atau hanya beberapa data.
Bentuk umum : DELETE FROM nama_tabel;
Misalnya kita ingin menghapus seluruh isi tabel costumer.
DELETE FROM tb_costumer;

Misalnya kita ingin menghapus beberapa isi data tabel.
DELETE FROM tb_costumer 
WHERE no_ktp = '1234567';